Tanaman berukuran besar atau tinggi bervariasi pada ploidi, namun secara umum cukup stabil pada level ploidi tertentu; bisa berupa diploid, triploid, tetraploid atau level ploidi yang lebih tinggi. Haploid (n, hanya memiliki satu (1) set kromosom) dari tanaman berukuran besar umumnya jarang, biasanya non-viable dan steril. Haploids, bagaimanapun, sangat berharga untuk pemuliaan tanaman dan pengujian genetik. Haploid bisa diinduksi secara buatan pada jenis spesies tertentu dengan berbagai manipulasi sel gamet, penyerbukan silang, atau gen penginduksi haploid1. Untuk tujuan pemuliaan tanaman, haploid dari spesies yang secara normal diploid biasanya dikonversikan menjadi fertile doubled haploids yang sangat berharga karena 100% homozygous2.
Penggunaan doubled haploids sebagai parental untuk produksi varietas F1 sangat bermanfaat untuk meningkatkan hasil yang substansial pada beberapa tanaman3. Pada tahapan skrining lanjutan dari pembibitan abnormal, high-throughput flow cytometry menggantikan analisa molecular untuk identifikasi kandidat haploid. Metode yang memberikan pengukuran langsung ukuran genome memberikan diagnosis status haploid yang jauh lebih terpercaya3.
CyFlow® Ploidy Analyzer adalah flow cytometer berdesain compact yang digunakan untuk analisa ploidi, high resolution DNA dan genome size analysis untuk tanaman, hewan dan mikro-organisme. Sistem modular ini dilengkapi dengan UV LED (365 nm) dan/ atau laser hijau (532 nm) di mana, jika digunakan bersamaan dengan reagen Partec CyStain®, akan memberikan kemampuan analisa DNA beresolusi tinggi dengan pewarnaan DAPI maupun propidium iodide (PI).
Instrumen CyFlow® Ploidy mengukur konten DNA dari ribuan inti sel dalam hitungan detik ataupun menit. Hasilnya ditampilkan secara langsung sebagai DNA histogram pada tampilan layar warna internal 15.4 inci. Analisa ploidi yang otomatis dan real time sangat menghemat waktu dan biaya.
References:
- Palmer, C.E and Keller, W.A. 2005. Overview of haploidy. Haploids in Crop Improvement. Biotechnology in Agriculture and Forestry. Springer, Heidelberg. p: 1-9.
- Maluszynski et al. 2003. Doubled Haploid Production in Crop Plants: a Manual. Kluwer Academic Publishers, Dordrecth, Boston, London. p: 428.
- Dunwell et al. 2010. Production of Haploids and Doubled Haploids in Oil Palm. BMC Plant Biology. 1471-2229.
Informasi lebih lanjut, silahkan klik >>> http://elokarsa.com/product/cyflow-ploidy-analyser/